• Beranda
  • Indeks
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Redaksi
Minggu, Juli 6, 2025
  • Login
NARATIF.ID
  • Beranda
  • News
    • Ficer
  • Indepth
    • Investigasi
  • Editorial
  • Wawancara
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Ficer
  • Indepth
    • Investigasi
  • Editorial
  • Wawancara
  • Opini
No Result
View All Result
NARATIF.ID
No Result
View All Result
Home Headline

PLTA Tampur I dalam Zona Rawan Gempa

KEBENCANAAN

Redaksi by Redaksi
17 Juli 2019
A A
Kawasan Ekosistem Leuser dipotret dari udara. Leuser merupakan penyangga kehidupan manusia. Namun kawasan lindung tersebut terus dirusak untuk kepentingan pembangunan.  (Foto Dok Naratif)

Kawasan Ekosistem Leuser dipotret dari udara. Leuser merupakan penyangga kehidupan manusia. Namun kawasan lindung tersebut terus dirusak untuk kepentingan pembangunan. (Foto Dok Naratif)

Share on FacebookShare on Twitter

BANDA ACEH, NARATIF – Lokasi pembangunan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Tampur I di Kabupaten Gayo Lues berada dalam zona bahaya karena rawan gempa. Ini menjadi salah satu alasan bagi Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Aceh menolak rencana pembangunan pembangkit di sana.

Dalam sidang lanjutan gugatan penerbitanan izin pinjam pakai kawasan hutan (IPPKH) di Pengadilan Tata Usaha Negara (TUN) Banda Aceh, Selasa (16/7/2019), Walhi menghadirkan ahli kebencanaan dari Universitas Syiah Kuala, Nazli Ismail, sebagai saksi ahli. Paparan dari Nazli sangat dibutuhkan agar logika penolakan pembangunan pembangkit itu kian kuat.

Di depan majelis hakim, Nazli menjelaskan, bahwa Gayo Lues dilewati oleh sesar sumatera aktif. Sesar ini telah 170 tahun ‘tidur’ dan sangat mungkin suatu saat akan bereaksi. Potensi gempa di atas 7 magnitudo.

Nazli tidak menakut-nakuti, sebab gempa bisa terjadi kapan saja tanpa bisa diprediksi. Namun, Nazli mengingatkan jika bendungan untuk menahan genangan air dibangun, harus dipastikan tahan gempa. Jika tidak, bendungan bisa jebol apabila dilanda gempa besar. “Pembangunan harus berwawasan kebencanaan,” kata Nazli.

Direktur Walhi Aceh Muhammad Nur mengatakan, hasil kajian mereka, pembangunan PLTA Tampur I lebih banyak kerugian dibandingkan keuntungan. Keuntungan utama kebutuhan listrik Aceh akan terpenuhi jika pembangkit itu beroperasi. Daya 433 megawatt siap diproduksi dari sana. Akan tetapi, kata Nur, ekosistem akan terganggu dan cadangan air untuk kehidupan manusia juga akan berdampak.

Pembangunan PLTA Tampur I dilakukan oleh PT Kamirzu dari Korea Selatan. “Kami bukan menolak pembangunan, namun masih ada potensi energi lain yang bisa digarap,” kata Nur.

Aceh memiliki banyak potensi energi terbarukan seperti panas bumi di Gunung Seulawah, Aceh Besar, gunung Geuredong, Aceh Utara, dan sumber tenaga air. Nur mendorong pemerintah untuk menggarap potensi itu.

Sebagai kawasan ekosistem leuser (KEL) lokasi pembangunan PLTA Tampur I juga rumah besar satwa lindung. Kehidupan satwa lindung terancam karena habitat mereka akan diokupasi untuk pembangunan pembangkit.

Penulis : Baraja

BACA JUGA

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid (Foto : Istimewa).
News

Komdigi Gandeng Elshinta Hadapi Gelombang Disinformasi

17 April 2025
Kepala Korps Lalu lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho melakukan peninjauan Gerbang Tol Banyudono dan Exit Tol Taman Martani, Kamis (17/4/2025). (Foto : Ist).
News

Kakorlantas Tekankan Kolaborasi Pengelolaan Lalu Lintas

17 April 2025
Kepala Badan Pengelola Keuangan Aceh, Reza Saputra, SSTP, M.Si menghadiri penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) mengenai pelaksanaan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) secara online melalui aplikasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia bersama Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (ASBANDA), di aula Birawa Assembly Hotel, Jakarta Pusat, 17 April 2025.
News

Pemerintah Aceh Dukung Digitalisasi Keuangan Daerah

17 April 2025
Next Post
Pianto Syahputra Laia, anak berusia 2 tahun, mengalami gizi buruk. Pianto berasal dari Kota Subulussalam, Aceh. Setelah sempat beberapa lama dirawat di RSZA Banda Aceh, Pianto meninggal dunia.  (Dok Naratif)

Aset Pendopo Subulussalam Rp 1,5 M Digelapkan

Discussion about this post

Terpopuler

Presiden Republik Indonesiaa, Prabowo Subianto dan Eks Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang sekarang menjabat sebagai Gubernur Aceh saling memberi hormat di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 20 Februari 2025. (Foto Istimewa).

Presiden Prabowo dan Mualem Saling Hormat

20 Februari 2025
Presiden Prabowo akhiri kunjungan ke Timur Tengah.

Presiden Prabowo Akhir Lawatan ke Timur Tengah

15 April 2025
Masjid Tgk Dianjong lembah Krueng (sungai) Aceh, Gampong Pelanggahan, Kecamatan Kutaraja, Kota Banda Aceh. Naratif.id | A.Acal

Asal Usul Aceh Berjuluk Serambi Makkah

23 Juli 2019
Tiga Pimpinan Bank CIMB Niaga Syariah menjadi pembicara dalam Diskusi tentang Bank CIMB Niaga Syariah dengan awak media di Banda Aceh ( Senin 28/10/2019) sebelah kiri. S&D Regional Head Sumatera CIMB Niaga Maya Sartika, tengah: Direktur Syariah Banking CIMB Niaga , Pandji P. Djajanegara, Kanan: Syariah Branch Manager CIMB Niaga Syariah Banda Aceh, Azwar

CIMB Niaga Cabang Aceh, Dari Konvensional Menjadi Syariah

28 Oktober 2019
Menteri Luar Negeri, Sugiono menyambut pemulangan WNI korban eksploitasi online scam Myanmar. (Foto : Ist).

Pemerintah Kembali Pulangkan 169 WNI Dari Myanmar

19 Maret 2025

Terkini

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid (Foto : Istimewa).

Komdigi Gandeng Elshinta Hadapi Gelombang Disinformasi

17 April 2025
Kepala Korps Lalu lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho melakukan peninjauan Gerbang Tol Banyudono dan Exit Tol Taman Martani, Kamis (17/4/2025). (Foto : Ist).

Kakorlantas Tekankan Kolaborasi Pengelolaan Lalu Lintas

17 April 2025
Kepala Badan Pengelola Keuangan Aceh, Reza Saputra, SSTP, M.Si menghadiri penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) mengenai pelaksanaan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) secara online melalui aplikasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia bersama Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (ASBANDA), di aula Birawa Assembly Hotel, Jakarta Pusat, 17 April 2025.

Pemerintah Aceh Dukung Digitalisasi Keuangan Daerah

17 April 2025
Penyematan kalung Cakra oleh Ketua PT Agama Medan kepada Ketua Pengadilan Agama Tebing Tinggi, Muhammad Redha Valevi (kanan), Kamis (17/04) (Foto : Istimewa).

Redha Valevi Jabat Ketua PA Tebing Tinggi

17 April 2025
Ilustrasi Bea Cukai

Penerimaan Bea Cukai Aceh Triwulan I 2025 Capai Rp163 Miliar

15 April 2025
  • Beranda
  • Indeks
  • Redaksi
  • Kode Etik

© 2019, Naratif.ID

No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Ficer
  • Indepth
    • Investigasi
  • Editorial
  • Wawancara
  • Opini

© 2019, Naratif.ID

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In